Wednesday, December 29, 2010

Renungan matamu

Renungan matamu,
mengeluarkan sejuta rahsia,
rahsia yang tidak pernah lepas
lepas tuah hilang badan,
badan hilang kepercayaan musnah.

Renungan matamu,
memberikan sejuta persoalan
persoalan yang tidak pernah terucap dari bibir 
bibir yang dikunci demi Ilahi
Ilahi mendengar jawapan
jawapan dibiarkan beku ditelan usia

Renungan matamu
dapat memamah aku kencah ketenangan 
ketenangan yang tidak pingin aku kongsi
kongsi ditelan menjadi pembakar
ya! pembakar

Namun
sekarang mataku kabur 
tidak dapat melihat engkau 
Engkau tersenyum
Engkau gembira
Engkau menangis
Engkau tertawa
dan engkau merenungku
sungguh ku merindui nya

Dengan renungan matamu
aku pernah tertawa
aku pernah tersenyum
aku pernah bahagia
aku pernah tenang 

tapi sekarang aku hanya
melihat
dengan mata hati 
yang tidak pasti sebenarnya
erti renungan itu
aku terus hidup
tabahkan diri menghadap Ilahi

Tuesday, December 28, 2010

Penemuan hidupku

Aku seperti awan
masih terperangkap
dengan keindahan langit biru
cuba meloloskan diri mancari jalan pulang

Aku belum cocok mengenali diri aku
Namun, detikan masih berjalan 
tanpa menoleh ke arah masa lepas ku
Terus menuju usiaku 
Jaguh dan matang

Sayogianya ,
aku masih menghamparkan senyuman 
buat sang pencinta yang hadir
tanpa pertemuan, pandangan dan pertuturan hebat
dia mengisi hatiku dengan tabah

Tibanya, 
aku terdampar di gurun pasir terik
jernihan permata membasahi wajah sunggulku
merenung masa depan tanpa sesiapa 
tapi akhirnya aku menyedari
ada pancaran cahaya membingkis di renungan mataku
Igauan itu mengembalikan aku ke dunia yang nyata
planet kesepian 
Dan aku masih bertanya..
siapa aku di atas bumi yang fantasi ini??

Thursday, December 9, 2010

Kenapa Kita Dilahirkan

Kalau Kita hidup untuk Seronok...
Lebih Baik Kita Mati....
Kalau Kita hidup untuk Cinta...
Lebih Baik Kita Buta...
Kalau Kita hidup untuk Marah...
Lebih Baik kita Menghina...
Andai kita hidup untuk berkasih...
Lebih Baik kita berada Di syurga...
Sebenarnya kita ini dijadikan Allah...
Untuk Beribadat padaNya...
Untuk Bercinta denganNya...
Untuk Berkasih DenganNya...
Tapi kenapa kita di dunia...
tak pernah buat semua itu...
memang kita buat...
Tapi... Tapi... Tapi....
Adakah?
Ibadat Kita Diterima??